Halo Sobat BKK Pontianak
Mendekati waktu lebaran dan masih berlanjut pada Layanan Kekarantinaan Kesehatan pada Situasi Khusus Lebaran hari keenam pada hari Rabu tanggal 26 Maret 2025 atau H-5 hari Raya Idul Fitri 2025 / 1446 H. Kegiatan masih dilaksanakan di Wilker Pelabuhan Dwikora, Wilker Pelabuhan Ketapang, dan Pos Pelayanan Bandara Supadio.
Jumlah penumpang yang datang mengalami kenaikan dari hari sebelumnya menjadi 5793 orang dengan sebaran penumpang yang melalui Pelabuhan Dwikora berjumlah 82 orang, Pelabuhan Sukabangun 0 orang, Bandara Supadio berjumlah 5489 orang dan Bandara Rahadi Oesman 222 orang, peningkatan jumlah penumpang yang datang didominasi oleh Bandar Udara Supadio. Demikian halnya juga terjadi peningkatan pada jumlah penumpang berangkat menjadi 5901 orang dengan sebaran penumpang yang melalui Pelabuhan Dwikora 311 orang, Pelabuhan Sukabangun berjumlah 55 orang, Bandara Supadio berjumlah 5238 orang dan bandara Rahadi Oesman berjumlah 297 orang.
Peningkatan jumlah penumpang secara keseluruhan tidak berpengaruh pada jumlah alat angkut, dengan rincian sebaran sebagai berikut : pada kedatangan terdapat 38 alat angkut yang terdiri dari 1 kapal dan 37 pesawat. Sedangkan pada keberangkatan terdapat 38 alat angkut yang terdiri dari 1 kapal dan 37 pesawat. Untuk penumpang terbanyak masih berasal dari Cengkareng melalui Pesawat Udara yang berjumlah 3406 orang dan jumlah penumpang paling sedikit melalui angkutan kapal laut berasal dari daerah Padang Tikar yang berjumlah 22 orang. Untuk keberangkatan penumpang (pelaku perjalanan) secara keseluruhan ada 5238 orang.
Pada pelayanan kesehatan, kunjungan klinik berjumlah 22 orang. Dari hasil pengawasan harian penyakit potensial KLB/Wabah tidak terdapat penyakit menular dan penyakit tidak menular berjumlah 22 orang dengan sebaran penyakit Hipertensi berjumlah 10 orang, penyakit diabetes berjumlah 1 orang, penyakit stroke berjumlah 5 orang serta fraktur dan dislokasi berjumlah 2 orang. Dokumen Kesehatan Penumpang yang diterbitkan antara lain Surat Keterangan layak terbang berjumlah 8 dokumen, Izin Angkut Orang Sakit berjumlah 12 dokumen, dokumen tidak layak terbang 1 orang dan rawat jalan 1 orang.
Untuk menunjang pelayanan kesehatan, telah dilakukan pengawasan faktor risiko alat angkut dan lingkungan. Pemeriksaan Tempat Fasilitas Umum yaitu Terminal Penumpang Bandara Supadio dengan hasil memenuhi syarat Kesehatan, Terminal Pelabuhan Dwikora Pontianak dengan hasil memenuhi sayarat dan Terminal Penumpang Bandara Rahadi Oesman dengan hasil memenuhi syarat. Untuk sampel makanan dan minumah yang dilakukan di Wilayah Kerja Pelabuhan Dwikora Pontianak, Bandar Udara Supadio dan Wilayah Kerja Ketapang khususnya untuk wilayah perimeter tidak ditemukan faktor risiko.
Untuk pengawasan keberadaan vektor di wilayah perimeter Bandar Udara dan Pelabuhan tidak ditemukan keberadaan jentik khususnya vektor DBD.
“Sehat Fisik, Sehat Hati, Rayakan Idul Fitri dengan Bahagia!”